TANGERANG – Kegagalan Timnas Indonesia melangkah ke Piala Dunia 2026 membuat publik Tanah Air kembali merindukan sosok Shin Tae-yong.
Dorongan untuk mengembalikan pelatih asal Korea Selatan tersebut kian kencang usai Timnas Indonesia takluk 0-1 dari Irak pada laga putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026, Minggu (12/10/2025) dini hari WIB.
Langkah Tim Garuda terhenti untuk ke Piala Dunia usai kekalahan atas Irak. Hasil tersebut membuat Jay idzes dan kawan-kawan mengunci posisi juru kunci Grup B.
Usai wasit Ma Ning meniup pluit panjang akhir pertandingan, nama STY kembali bergema. Terdengar ribuan penonton yang hadir di Stadion King Abdullah Sport City, Jeddah, meneriakkan nama STY, sebagaimana dalam video yang dibagikan akun TikTok @kala.gondang366 dan @nusaliga.
Kerinduan tersebut bukan tanpa alasan. Selama ditangani Shin Tae-yong, Indonesia menorehkan prestasi luar biasa. Peringkat Indonesia di FIFA melonjak dari posisi 173 ke 127 dunia, sebuah pencapaian yang belum pernah diraih dalam waktu singkat. Karena itu, keputusan PSSI memecatnya pada Januari 2025 sempat menuai kontroversi, apalagi saat itu Indonesia masih memiliki empat pertandingan tersisa di babak ketiga kualifikasi.
Menariknya, Shin Tae-yong saat ini berstatus tanpa klub setelah resmi berpisah dengan Ulsan HD, klub asal Korea Selatan. Kondisi ini membuat kansnya untuk kembali ke Indonesia terbuka lebar, terutama dengan dukungan besar dari publik dan pemain yang masih memiliki ikatan emosional dengannya.
Jika Shin kembali, skenario itu bukan hal baru di dunia sepak bola. Hal serupa pernah terjadi dengan Herve Renard di Timnas Arab Saudi. Renard sempat meninggalkan tim setelah sukses membawa Arab Saudi ke Piala Dunia 2022 dan bahkan mengalahkan Argentina di laga pembuka. Namun, pada periode keduanya, ia kembali dipercaya menangani tim dengan julukan The Green Falcons tersebut dan perlahan mengembalikan semangat tim.
(DM)